JEMBER - Upaya mencegah meluasnya penyakit mulut dan kuku (PMK) yang banyak menyerang ternak sapi warga, Babinsa dan aparat kewilayahan di Kabupaten Jember terus melakukan pemantauan ternak warga sekaligus edukasi kewaspadaan kepada masyarakat, seperti yang dilakukan Babinsa Koramil 0824/03 Kalisat yang melakukan pemantauan bersama aparat terkait di Desa Gumuksari Kecamatan Kalisat Kabupaten Jember pada Rabu 21/09/2022.
Baca juga:
Vaksin Booster Itu Penting, Apa Alasannya?
|
Sasaran pemantauan adalah ternak sapi warga di seluruh desa Gumuksari, dari tempat peternak satumke yang lainnya, dalam rangka memeriksa kesehatan sapi dan mengedukasi peternak untuk selalu waspada dengan langkah-langkah yang telah dijelaskan oleh Petugas Puskeswan.
Danramil 0824/03 Kalisat Kapten Inf Bambang Hari M saat diwawancarai membenarkan adanya kegiatan anggotanya tersebut, dalam melakukan pemantauan bersama aparat terkait yang menjadi tugas Babinsa guna memantapkan pembinaan kewilayahan, termasuk membantu penanganan wabah penumyakit hewan PMK ini.
Pelaksanaan sosialisasi dilakukan bersama Babinsa dengan Bhabinkamtibmas, Satpol PP dan petugas Puskeswan Kalisat, untuk melindungi ternak warga dari bahaya penyebaran PMK. Jelas Danramil.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan dalam konfirmasinya, menyampaikan apresiasinya terhadap petugas dilapangan bersama jajarannya yang mampu menghambat laju perkembangan PMK di Kabupaten Jember, termasuk dengan upaya vaksinasi.
Dengan pemahaman masyarakat hasil edukasi Babinsa bersama aparat terkait tersebut, benar, -benar sangat ampun dalam melakukan penghambatan penyebaran PMK. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)