JEMBER – Pencanangan Hari Budaya Kabupaten Jember digelar di Alun-alun Jember pada Sabtu 04/03/2023 diwarnai dengan Parade Festival Gunungan Durian dengan tajuk Setor Glondhong Pengareng-areng atau kalau jaman kerjaan dahulu setor upeti atau setor hasil bumi, oleh komunitas petani durian Kecamatan Sumberjambe, kepada Pemerintah Kabupaten Jemebr, sekaligus launching Tari Padumbe (Panen Durian Sumberjambe).
Hadir pada kesempatan tersebut diantaranya Hesti Wulan (Dirjen Holtikultura Kementrian Pertanian RI), Bupati Jember Hendy S bersama Istri, Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso beserta istri, masing masing mengenakan Pakaian Adat Madura yaitu Pasangan Sakera dan Marlena, Kajari I Wayan Sucitrawan Pakaian Adat Bali, Kapolres Jember AKBP Hery Purnomo, Ketua DPRD M Itqon Sauqi, Karumkit Baladhika Husada Letkol Ckm Mahyudi juga mengehnakan Pakaian Adat Madura.
Acara dimulai dengan pencanangan Hari Budaya Kabupaten Jember dimulai dengan diawali memukulan kentongan oleh Forkopimda Kabupaten Jember dilanjutkan pelepasan burung merpati. Kemudian dilakukan Penyerahan sertifikat dari Kementrian Pertanian RI kepada Bupati Jember oleh Hesti Wulan kepada Bupati Jember.
Selanjutnya dilakukan Penyerahan Hasil Bumi dari Kecamatan masing-masing Kabupaten Jember kepada Bupati Jember dan Ketua PKK Kabupaten Jember.
Dalam Sambutannya Bupati Hendy S menyampaikan terima kasih kepada semuanya yang hadir serta kepada Dirjen Holtikultura Hesti Wulan, semoga dengan telah mendap[atkan sertifikat hasil pertanian tersebut mampu meningkatkan pasaran hasil pertanian dan membantu perekonomian masyarkaat Kabupaten Jember.
Kabupaten Jember memiliki banyak penghasilan bumi yang cukup meningkat sehingga dapat memberikan hasil Bumi yang cukup melimpah. Saya berharap kebersamaan perlu ditingkatkan untuk membangun kebudayaan yang ada di Kabupaten Jember. Ujar Bupati Jember.
Selanjutnya dilakukan pembagian durain gratis kepada masyarakat yang menonto parade Gunungan Durian yang di arak di Alun-alun Jember, Dandim 0824/Jember pun ikut membagi-bagikan.
Usai kegiatan terebut Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso saat kami temui didampingi Ny. Dista Rahmat Cahyo Dinarso masing-masing tampak anggun dan ideal mengenakan busana Sakera dan Marlena, dalam wawancaranya sangat mendukung dicanangkannya Hari Budaya Kabupaten Jember, ini bagian dari upaya untuk membangun dan memelihara kebersamaan masyarakat.
Jember sebagai kota pandhalungan tentunya memiliki keragaman kultur budaya yang sangat beragam, ini yang harus mendapatkan perhatian kita semua dan kita sangat mendukung kegiatan positif, komunitas masyarakat dengan kreasinya seperti adanya Tari Labako, ini tadi kita dikenalkan dengan atrian baru Tari Padumbe (Panen Durian Sumberjambe), Festival Gunungan Durian dan lain-lain, yang tentunya menjadi daya Tarik tersendiri sebagai bagian destinasi wisata Kabupaten Jember. (Siswandi)